Foto: Junior Zamrud

Cedar Townhouse: Inovasi Hunian Masa Kini

Cedar Townhouse: Inovasi Hunian Masa Kini​

PRODUCT TYPE

Lakeside Town House

Contact

0812-7123-3000

Perkembangan Ibu Kota provinsi seperti Palembang yang sudah lama masuk pada era melampaui moderenitas ini memaksa mereka para pelaku yang berkecimpung di industri kreatif bisa mengedepankan banyak inovasi sesuai semangat zaman. Ini yang tengah di respon oleh Cedar Townhouse, sebagai hunian yang punya banyak pedekatan tak umum di pasaran bisnis properti itu sendiri. Kesengajaan menempuh hal-hal baru telah lama direncanakan secara sistematis, demi suatu perubahan dalam perputaran bisnis.

Perencanaan ini jauh disiapkan sebelum perhelatan Grand Launching dari Cedar Townhouse berlangsung pada tanggal 24 hingga 26 Februari kemarin yang juga di organisir oleh Prologue. Perencanaan yang bertujuan demi perubahan gaya arsitektural yang ada di Palembang, sampai bagaimana workflow yang lebih terukur dan inovatif. Upaya pembaharuan dikembangkan langsung oleh PT Natural Harmoni Nusantara sebagai owner sekaligus developer yang berekanan dengan studio arsitek dari Cruise Denver Indonesia dan juga Tanah Air Arch Studio.

Luasan tanah mulai dari 98 sampai 113 meter, dimana luasan bangunan ada di 144 meter persegi. Perhitungannya, di dalam rumah memiliki luas 48 meter persegi. Namun dengan angka tersebut tidak menjadikan kita merasakan luas ruangan pada rumah ini terasa begitu sempit. Ada perhatian lebih tentang bagaimana cara mengolah perasaan pengunjung ketika memasuki rumah ini. Pengolahan perasaan individu ini merupakan hasil riset sebagai metode mempelajari perilaku konsumen dengan demografi yang dituju sebagai target market.

Angka dari luasan tanah dan ruangan rumah ini bisa saja menyimpulkan tidak banyak kamar yang bisa dihasilkan. Kata kunci terpentingnya adalah bagaimana layout yang detail dan rapih bisa mengalokasikan luasan ruangan menjadi banyak kamar yang telah di persiapkan sejak awal.  Untuk satu rumah, Cedar Townhouse memiliki empat kamar tidur dan empat kamar mandi dengan lebar 6×8 persegi tersebut.

Banyak orang cuma tau harga rumah sekian ratus juta dengan strategi cicilan yang beragam rupa, tapi gak paham bagaimana pemanfaatan ruangan yang ada. Pada akhirnya malah ada penambahan ruangan yang jadi ongkos baru lagi

Interior yang digunakan juga merupakan bahan nomor satu yang semua dibuat secara fabrikasi. Memilih interior dengan kualitas terbaik sengaja di tempuh demi kenyamanan daya huni yang bisa dilalui hingga puluhan tahun. Hal ini juga menjadikannya strategi tersendiri bagi siapapun yang sedang mencari rumah yang mengedepankan kepuasan. Sedari awal, Cedar Townhouse tidak pernah membeberkan di berapa harga rumah yang mereka ajukan sebagai bahan pertimbangan orang mau datang untuk melihat-lihat hunian ini.

Hal tersebut yang menjadi strategi dasar, sedari awal Cedar Townhouse tidak bermain pada ranah promosi nominal harga. Tapi datanglah lebih dulu untuk bisa langsung merasakan kenyamanan yang dengan sengaja dihadirkan.  Pengalaman audiens yang datang ini adalah bagian dari strategi mengembangkan minat pengunjung untuk paham secara langsung, maksud dan tujuan dari Cedar Townhouse yang mengedepankan kualitas terbaik.

Pelayanan yang dihadirkan Cedar Townhouse, Cruise Denver Indonesia dan Tanah Air Arch Studio bersama dengan Prologue jadi komitmen sejak awal, menekankan standar kualitas dikelasnya, baik itu kualitas barang, kualitas bangunan, spesifikasi material, hingga sequience of service yang diterapkan pada sesi house tour selama tiga hari.

Tapi dari sini timbul pertanyaan, dengan kualitas yang baik bisa jadi 10-15 tahun kemudian baru melakukan perawatan

Kata lainnya, semua ini adalah satu inovasi yang tengah diusahakan oleh pengembang industri kreatif pada sektor arsitektural baik dari hulu hingga hilir. Dan pada akhirnya tersimpulkan bahwa Cedar Townhouse bersama rekanan tidak hanya memiliki produk berupa perumahan, baik dari segi interior dan eksteriornya, tapi juga tentang memberikan pelayanan secara edukatif dan persuasif dalam mengembangkan pasar industri kreatif. Semua di olah menjadi satu, dan di berikan sebagai pengalaman subjektif bagi kita yang datang dan merasakan langsung kualitas tempat ini.

Strategi ini merupakan bagian dari merespon banyaknya keluhan ketidaknyamaan atas hasil perumahan-perumahan yang beredar di pasaran. Maka sisi edukasi jadi sangat penting, jadi posisi tawar bagi calon pembeli hunian, untuk bisa mengetahui secara detail, produk apa yang akan di konsumsi secara berkelanjutan, menjadi tempat tinggal atau juga sebagai investasi jangka panjang.

Rata-rata, “banyak orang cuma tau harga rumah sekian ratus juta dengan strategi cicilan yang beragam rupa, tapi gak paham bagaimana pemanfaatan ruangan yang ada. Pada akhirnya malah ada penambahan ruangan yang jadi ongkos baru lagi”, ungkap Claudy dari Prologue. Kerugian-kerugian semacam ini, pada dasarnya sudah biasa kita dengar. Untuk itu, kebutuhan edukasi di awal sebelum pembelian secara persuasif dilakukan dan jadi bagian produk pelayanan dari perumahan ini. Memberikan pengetahuan akan kegunaan kualitas produk yang dihadirkan oleh Cedar Townhouse.

Kita mau mengembalikan standarisasi itu ke masyarakat. Mungkin terlihat mewah, tapi inilah standarisasi yang seharusnya

Tidak heran ketika satu rumah yang di huni sekitar dua sampai tiga tahun lalu di renovasi dengan alasan perawatan bagi rumah tersebut. “Tapi dari sini timbul pertanyaan, dengan kualitas yang baik bisa jadi 10-15 tahun kemudian baru melakukan perawatan”, cerita dari Erwin Chandra, selaku owner dan juga developer. Pengetahuan dan pengalamannya akan bisnis ini yang Ia kedepankan untuk bisa memberikan kualitas yang lebih menguntungkan bagi calon pembeli. “Kita mau mengembalikan standarisasi itu ke masyarakat. Munkin terlihat mewah, tapi inilah standarisasi yang seharusnya”, ungkapnya.

Kegunaan House Tour yang sudah dipersiapkan waktunya untuk memperkenalkan hunian inoviasi ini juga jadi cara bagi pengunjung untuk membekali keinginannya dengan eksterior apa nantinya untuk mengisi tiap ruangan. Di setiap ruangan dan juga kamar, Cedar Townhouse sudah menyiapkan beragam eksterior sebagai pengandaian nantinya para penghuni akan memposisikan barang-barang rumahannya kelak. Eksterior ini disesuaikan dengan luas ruangan pada kamar dan jadi petunjuk seberapa besar nantinya bisa memakan space pada kamar.

Semua itu, adalah hasil riset yang panjang antara owner, developer dan pihak arsitekur hingga sampai pada pengembang strategi House Tour yang menjembatani antara produk dan konsumen, memahami kualitas yang tengah di hadirkan oleh Cedar Townhouse. Menjadi satu harapan utuh, untuk bisa mengerti tujuan dan kegunaan inovasi ini, demi industri yang lebih berkelanjutan.

Artikel Oleh:  Junior Zamrud

Related Post

Contact us

    SOUTH SUMATERA LIFESTYLE AND CREATIVE MAGAZINE

    Contact Us!