Cassette Store Day 2023 berlangsung di Blok Semanggi jadi cara merayakan rekaman fisik yang telah lama dinantikan para penikmat dan pengoleksi rilisan fisik pasca pandemi di kota Palembang.
Populer jadi barang-barang koleksi bagi penikmatnya, kaset pita sendiri mulai populer di Indonesia pada awal orde baru dan mencapai puncaknya pada kisaran tahun 2000an. Berkurangnya popularitas rekaman fisik ini gegara fenomena ranah digital memasuki babak milenium baru. Namun bagi para pecintanya, rilisan fisik serupa kaset pita masih jadi barang yang banyak dikonsumsi sampai hari ini.
Salah satunya, Blok Semanggi yang belakang muncul sebagai tempat makan, juga memberikan fokusnya pada rilisian fisik, berupa vinyl, cassette dan juga compact disc. Perlahan memberikan perannya jadi area muda-mudi, antara makanan dan juga kegemarannya dengan ranah musik beserta rilisan fisik. Dari situ, mewacanakan tempat nongkrong yang diiringi dengan perhelatan musik analog jadi cara mereka memperkenalkan lebih jauh sebagai Blok Semanggi.
Acara dari Cassette Store Day 2023 yang berlangsung di hari Minggu, 17 September kemarin dimulai pukul tiga sore sebagai pembukaannya. Walaupun sempat mengalami hujan rintik sesaat, gelaran yang diikuti juga oleh beragam lapak market yang tidak hanya seputar musik dan rilisan fisiknya saja, ada banyak rupa lapakan yang kita kita temui bersamaan memeriahkan rangkaian kegiatan sampai berakhirnya acara pukul 10 malam.
Dibuka oleh Satriyo Prakoso sebagai yang memandu kemeriahan saat itu, menandakan semarak dari Cassette Store Day 2023 di Palembang telah dibuka. Para pelapak antusias menata barang-barang miliknya yang juga jadi perhatian oleh tiap pengunjung. Ada Spektakel Store dan Heat Reaction sebagai label rekaman musik cadas asal Palembang yang tidak hanya melapakkan rilisan fisik, namun juga ada beberapa merchandise lainnya, mulai dari t-shirt, zine, sticker pack, dan juga postcard.
Lapak disebelahnya terlihat banyaknya deretan kaset jadul yang dimiliki dari lapakan Dedi KJP. Ia membawa kurang lebih 600 kaset pita bermacam genre lintas generasi yang memang benar-benar jadi incaran pengunjung di hari itu. Terlihat, sedari rangkaian kegiatan mulai di sore hari, lapak milik pria yang biasa disapa kak Dedi ini terus dikerumuni para pecinta koleksi analog. Tidak hanya mereka yang memang punya romantisme akan kaset pita saja, dimana punya demografi para milenial. Namun juga ada banyak para ‘gen z’ yang turut menyesaki kerumunan lapakkan kaset jadul ini.
Selain itu, untuk rilisan fisik sendiri juga hadir Ear to Ear Records yang punya fokus akan nuansa musik 90an sampai masuk ke awal tahun 2000an. Rata-rata, label rekaman satu ini banyak menghadirkan musik seperti alternative rock hingga ke ranah indie pop. Terhitung, beberapa band lokal Palembang dilingkup musik serupa pernah dirilis oleh Ear to Ear Records, baik secara digital maupun rilisian fisik. Sebut saja band-band Palembang seperti Glaze, Latch, dan Alice Creek masuk jajaran musik lokal yang terkurasi oleh mereka untuk urusan perilisan.
Ada juga lapakan dari Demajors Palembang melapakkan rilisan fisik musik berskala nasional. Label yang memang berdomisili di pusat kota Jakarta ini melebarkan sayapnya untuk mendistribusikan rilisan fisik se-Indonesia dengan membuka gerai-gerai musik di kota-kota besar. Salah satunya Palembang masuk ke dalam target penjualan rilisan fisik dari label rekaman Demajors.
Ada juga lapakkan musik dari Blok Semanggi sendiri yang memang sedari tempat ini hadir di Palembang sejak akhir Juli tahun ini. Mereka tidak hanya menyajikan makanan juga minuman saja, ada fokus yang cukup besar akan kecintaannya pada lingkup musik di kota ini. Begitu cara Blok Semanggi dengan perencanaannya menghadirkan pojok musik di lantai dua di toko mereka. Menghadirkan perangkat analog bagi kita yang mendengar musik secara serius.
Cassette Store Day 2023 kali ini dirasakan jadi tempat bertemunya teman lama dan juga meluaskan banyaknya teman baru bagi tiap penikmatnya. Rangkaian acara ini juga dimeriahkan oleh para pelapak-pelapak lain, seperti Audio Blast sebagai spot merestorasi sound system, Sikatboss jadi tempat untuk bisa membersihkan sepatu, lapakan dari Heheplmid yang menjual banyak produk-produk handmade.
Ada pula dari Sineklab yang punya karakter aksesori pagi penyuka dunia film. Turut hadir juga dari Mekartumbuh yang menjual berbagai jenis bunga segar. Terakhir, Cassette Store Day 2023 juga dimeriahkan oleh Alfin Pangkas, teruntuk pengunjung yang ingin merapihkan penampilannya pada tata rambut masa kini. Semua yang ikut berpartisipasi dan juga yang berdatangan mengunjungi Blok Semanggi hingga malam juga diiringi oleh penampilan live analog mixtape dari Blake, 180°, dan ditutup oleh penampilan dari Gazza.
Keseluruhan, acara ini terbilang jadi pemantik pasca pandemi yang sempat terkendala ditahun-tahun sebelumnya. Pergelaran seperti ini telah sering berlangsung di Palembang, seperti perayaan tahunan Record Store Day yang jatuh setiap tanggal 20 April. Inisasi ini juga yang jadi pendorong bagi Blok Semanggi, mengupayakan rangkaian Cassette Store Day di tahun 2023. Walaupun, perayaan pecinta kaset pita jatuh setap tanggal 7 September setiap tahunnya, acara ini mundur 10 hari dan tetap mengupayakan wujud selebrasi akan kegemaran pada rilisan fisik di hari ini.
Artikel Oleh: Junior Zamrud